- Back to Home »
- akuntansi , auditing , bisnis.school , ekonomi , indonesia , jakarta , jurusan , kuliah , multimedia , multimedia nusantara , nusantara , pajak , perguruan , perguruan tinggi , tax , taxation , tinggi , umn , universitas »
- Bermain Air di OMB Universitas Multimedia Nusantara
Posted by : UMN
Wednesday, September 18, 2013
August 28, 2013 : by Jesslyn Catherine / Universitas Multimedia Nusantara News Service
Hari terakhir OMB masih
diwarnai dengan serangkaian games, dari beberapa games yang ada hari
ini, tiga di antaranya bertemakan air. Hal ini dilakukan untuk memberi
variasi dari games kemarin yang lebih banyak mengutakaman keseimbangan
dan teamwork. Games yang bertemakan air tersebut adalah Blind Water
Tower, Running Water, Local Earthquake.
Menurut kelompok Henry Ford, yang kebetulan menang, hal yang mereka
dapatkan dari permainan Local Earthquake ini adalah kerjasama,
koordinasi, komunikasi, kesabaran, keseimbangan. Mereka merasa senang
dan semangat mengikuti permainan ini. Hal-hal yang paling disukai para
peserta OMB adalah saat mereka menang dan mendapatkan bintang pada papan
mereka. Ini membuat mereka merasa bangga.
Untuk Blind Water Tower, dari 20an orang peserta dalam satu
kelompok hanya 13 yang ikut serta dalam permainan. Mula-mula mata semua
peserta ditutup dengan handuk, sambil memegang satu buah gelas plastik.
Seorang panitia akan menuangkan air ke dalam gelas orang pertama. Orang
pertama (dalam keadaan mata tertutup) harus menuangkan air ke dalam
gelas orang kedua dengan cara gelasnya dipegang di atas kepala. Begitu
seterusnya hingga orang ke-13. Orang ke-13 bertugas menuangkan air ke
baskom di belakangnya.
Pemenang dalam permainan ini adalah kelompok yang paling cepat dan
banyak mengisi air di baskomnya. Untuk yang melanggar aturan dengan
menuang air dari samping atau bawah, akan mendapat stiker merah sebagai
tanda pelanggaran. Komentar Paulina, seorang mahasiswa baru dari
kelompok Gabriel Fahrenheit: “Hal yang dibutuhkan dalam permainan ini
adalah kerjasama, kebersamaan, konsentrasi, dan kepercayaan dengan teman
sesama tim.”
Permainan lain yang menggunakan air juga, adalah Local Earthquake.
Di sini, semua anggota kelompok memegang bersama-sama satu terpal
berbentuk persegi, dan di atasnya ditaruh botol air mineral yang terisi
air namun tanpa tutup. Yang menjadi tantangan adalah bagaimana mereka
membawa botol ini yang semula diletakkan di tanah, kemudian diangkat
bersama-sama dari bawah dan digiring ke garis finish tanpa menjatuhkan
airnya. Mereka melakukan itu sambil menyanyikan mars OMB. Tantangan
bertambah karena saat menyanyikan Mars OMB ada saja teman yang
bertingkah lucu atau bersuara sumbang. Namun mereka semua berhasil
menyelesaikan dengan baik permainan ini.
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Teknik Informatika, Sistem Informasi, Sistem Komputer, Akuntansi, Manajemen, Ilmu Komunikasi, dan Desain Komunikasi Visual, di Universitas Multimedia Nusantara.
www.umn.ac.id